Alkitab Hari Ini

Selasa, 24 November 2009

PENGHARGAAN TERHADAP SESAMA

1 Korintus.12:23 Kepada anggota-anggota tubuh yang menurut pemandangan kita kurang terhomat, kita berikan penghormatan khusus. Dan terhadap anggota-anggota kita yang kurang elok, kita berikan perhatian khusus.

Pertikaian anak-anak negeri beberapa tahun silam menjadi cermin kegagalan dalam hidup kebersamaan anak-anak bangsa. Sejarah membuktikan bahwa bangsa ini telah mengukir prestasi kegagalan, dan itu terbukti dengan tampilnya seri-seri pertikaian lanjutan.

Paulus menggaris-bawahi kaidah-kaidah natural tentang ketidak-mungkinan bagi kepala utk berkata kepada kaki: “aku tdk membutuhkan engkau”. Dan hal yang sama juga tdk seharusnya di ungkapkan oleh mata kepada tangan. Pengingkaran terhadap sesama anggota dalam komunitas berarti sama dengan pelanggaran terhadap kaidah-kaidah natural yang telah Tuhan tetapkan.

Kita harus memahami dan menghargai penempatan Tuhan atas setiap anggota dlm komunitas masing-masing. Kemampuan diri kita adalah karunia Tuhan yang perlu diterjemahkan dalam interaksi antara anggota dalam komunitas. Dengan demikian, masing-masing komponen akan memainkan peran-perannya, dan di mulai dari posisi yang Tuhan tunjukan, dan berarah kepada sesamanya. Kita harus belajar memahami posisi dan fungsi kita, berdiri secara arif dalam memangdang posisi diri, dalam menatap posisi sesama.

Apapun dominasi gereja kita ttp kita adalah anggota tubuh Kristus yang saling melengkapi...

GBU

Senin, 23 November 2009

KEKUATIRAN MELENYAPKAN SUKACITAr

Filipi 4:6 “Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur”.

Walter B. Knight mencertitakan seorang wanita yang terkurung oleh api di puncak gedung yang sedang terbakar. Api dan asap mengurungnya, sehingga ia tidak dapat melarikan diri ke bawah. Ketika tim pemadam kebakaran tiba, salah seorang diantara mereka menaiki tangga menuju ke jendela, tempat wanita itu terkurung api menawarkan diri untuk menyelamatkannya. Akan tetapi, ketika wanita itu menegok kebawa dan melihat jarak yang begitu jauh ke tanah, ia menjadi panik dan kembali kekamarnya semula. Orang yang mencoba menyelamatkan wanita tersebut memohon agar wanita itu mempercayainya demi keselamatan dirinya sendiri, namun permohonannya tidak diperhatikan. “Saya telah melakukan segala sesuatu utk menyelamatkannya, tetapi wanita tidak mengijinkan saya. Dia tidak mempercayai saya”, kata anggota pemadam kebakaran setelah terpaksa turun karena wanita itu tidak mau ditolong. Akhirnya, wanita tersebut mati terbakar karena kekuatirannya.

Meskipun kita bisa menyalakan sikap wanita tersebut. Namun kisah tersebut merupakan gambaran kehidupan kita, yang kadangkala bersikap kuatir secara berlebihan. Acapkali kita tanpa sadar telah melakukan hal-hal yang todak rasional sebagai dampak dari kekuatiran tersebut. Semua orang pasti pernah kuatir, namun kita tdk boleh hidup dalam kekuatiran. Bila kekuatiran lebih mendominasi, maka kita akan kehilangan sukacita dalam menjalani hidup ini, hidup seakan berat, dan tanpa pengharapan. Kekuatiran tidak menyelesaikan masalah. Mari kita belajar memandang hidup ini dengan optimis, karena kita memiliki Yesus.

GBU

Senin, 16 November 2009

KETIKA SUKACITA SEAKAN LENYAP

KETIKA SUKACITA SEAKAN LENYAP

Filipi.4:4 > Bersukacitalah dlm Tuhan! sekalilagi kukatakan bersukacitalah!

Dalam kenyataan hidup sehari-hari, kita masih sering takut terhadap kabar celaka, yaitu hal buruk yg kemungkinan dapat menimpa kita dan begitu menyusahkan hati. Begitu mendengar atau mengalami sesuatu hal yang tdk kita inginkan, biasanya kita menjadi panik, sedih, takut, dan berbagai perasaan lainnya mulai berkecamuk. Akibatnya sukacita kita akan semakin lenyap tanpa tersisa, gairah hidup menjadi pudar, semangat tiada lagi. Sukacita yang kita miliki dapat lenyap bergitu saja dalam sekejap bila kita tdk memeliharanya, apalagi bila keadaan tdk memungkinkan utk kita bersukacita.

Namun Tuhan menghendaki agar kita senantiasa bersukacita. Lalu bagaimana mungkin kita dpt bersukacita dlm menghadapi persoalan hidup? Sikap hati dan cara pandang kita terhadap masalah sangat menentuhkan. Jika kita memandang hidup ini dgn ‘kacamata’ negatif, mustahil kita akan mengalami sukacita. Bila hati kita teguh, penuh percaya kepada Tuhan dlm keadaan apapun, maka kita akan ttp dpt mengalami sukacita walaupun dihimpit masalah.

Bila sukacita saudara seakan lenyap, mulailah bertanya pada hari ini ttg apa yang menyebabkan hilangnya atau terkikisnya sukacita itu. Sebaliknya, percayailah Allah dgn teguh dan bersukacitalah, krn ia telah berjanji “Berserulah kepadaKu pada waktu kesesakan. Aku akan meluputkan eangkau, dan engkau akam memuliahkan Aku” (Mazmur.50:15). Akhirnya, “Bersukacitalah dlm pengharapan, sabarlah dlm kesesakan, dan bertekublah dlm doa!” (Roma.12:12).
JANGAN BIARKAN SUKACITA SAUDARA LENYAP…!!!

GBU

SIKAP DLM PENDERITAAN

1 Petrus.4:13 > "Sebaliknya, bersukacitalah, sesuai bagian yang kamu dapat dalam penderitaan Kristus, supaya kamu juga boleh bergembira dan bersukacita pada waktu ia menyatakan kemuliaan-Nya"

Seorang anak mempunyai seekor burung beo yang mempunyai suatu keahlian. Pada kaki kanan terikat tali berwarna merah, dan kaki kiri berwarna hijau. Jika tali merah tersebut di tarik, beo itu akan mengucapkan "haleluuya," dan jika kaki kirinya ditarik maka beo itu mengucapkan "puji Tuhan". Teman anak itu tdk percaya akan keahlian burung itu dan berusaha membuktikannya. Ketika ia menarik tali berwarna merah, burung tersebut benar2 mengucapkan "halleluya" dan ketika ia menarik tali berwarna hijau burung itu juga mengucapkan "puji Tuhan". Lalu ia menarik kedua tali tersebut dan akibatnya burung beo tersebut terjatuh, bersama dengan itu si beo berkata, "Ya jatuh... bego lu!".

Kadang2 dlm kehidupan sehari2, kita hampir sama seperti beo tersebut. Ketika kita tdk mengalami masalah yang berat, keuangan lancar dan semua berjalan sesuai dgn keinginan kita, maka kita dpt mengucapkan "puji Tuhan" atau "halleluya" akan tetapi ketika kita mengalami masalah yang berat, seperti keuangan menipis, keadaan mengecewakan, difitnah orang, usaha jatuh, dan mengalami penderitaan lainnya, kita tdk dapat bersukacita, apalagi memuji Tuhan. Mala seperti beo di atas, mengeluarkan kata makian. Rasul Paulus menasehatkan agar kita ttp bersukacita sekalipun dlm penderitaan, asal penderitaan itu tdk di sebabkan oleh kesalahan kita sendiri melainkan krn Tuhan. Melalui hal itu, Tuhan akan menyatakan kemuliaan-Nya.

GBU

UCAPAN SYUKUR

1 Tesalonika.5:18 – “Ucapkanlah syukur dlm segala hal, sebab itulah yang di kehendaki Allah di dlm Kristus Yesus bagi kamu.”


Bri syukur, bri syukur brilah syukur. Susah ataupun senang bri syukur…
Kita mengenal dan sering menyanyikan lagu diatas. Namun, apakah ktia sdh melakukannya di dlm kehidupan kita? Atau, sudahkah kita memahami arti mengucap syukur???

Mengucap syukur adalah suatu tindakkan penghargaan atas segala sesuatu yang Tuhan kerjakan di dlm kehidupan kita. Artinya kita menyadari bahwa segala sesuatu yg kita alami tdk pernah lepas dari pengamatan Tuhan, dan dlm segala sesuatu, Allah turut berkerja di dlm kehidupan kita utk mendatangkan kebaikkan bagi kita (Roma.8:28)

Mengucap syukur juga berarti suatu cara pandang kehidupan yg melampaui saat ini, sehingga walaupun situasi dan kondisi yang tdk menyenangkan terjadi dlm kehidupan ini, kita sadar akan berkat Tuhan yang disediakan Tuhan di balik situasi dan kondisi yg tdk menyenangkan itu.

Dalam Alkitab tercatat seorang tokoh yang bernama Yusuf. Ketika kesulitan datang bertubi-tubi di dlm kehidupannya, ia menyadari bahwa semua peristiwa tersebut merupakan sarana pembentukkan Tuhan dlm penggenapan segala rencana-Nya. Pewujudan sikap diungkapkan dlm suatu pernyataan, “Memang kamu telah mereka-rekakan yang jahat terhadap aku, tetapi Allah telah mereka-rekakan utk kebaikkan, dengan maksd melakukan seperti yang terjadi sekarang ini, yakni memelihara hidup suatu bangsa yang besar” (Kejadian.50:20).

Jadi, apapun yang sedang kita hadapi saat ini, mari kita belajar utk mengucap syukur krn itulah yang di kehendaki Tuhan bagi kita.
Tuhan memberkati..
Ps David O.S Hardjawinata --- GEMBALA JEMAAT GPPS ABANA TENGGARONG - Kalimantan Timur - Twitter @DavidOktavianuz