Alkitab Hari Ini

Selasa, 22 September 2009

ALLAH TRITUNGGAL


Salah satu keunikan kekeristenan adalah percaya terhadap Allah Tritunggal, Yg merupakan sebuah doktrin yg begitu jelas diajarkan di Alkitab tetapi selalu menjadi kesulitan yg besar bagi org Kristen mapun bukan org Kristen. Oleh krn itu sebagai orang2 beriman perlu mempelajari dan memahami dengan benar.

1. Sikap yg benar ketika mempelajari Doktrin Allah Tritunggal

A. Karena Allah Tritunggal adalah Allah yg benar, Allah yg terbesar, yg tdk terbatas maka jika menemukan kesulitan besar di dlm mempelajarinya, hal itu wajar (normal). Akan tetapi, satu hal yg perlu di ingat: Yang sulit di mengerti bukan berarti tdk mungkin di mengerti.

B. Ketika kita mempelajari ttg doktrin Allah Tritunggal, berarti kita sedang mempelajari Allah sendiri. Oleh karena itu, kita harus jujur dan murni.

C. Doktrin Allah Tritunggal memang sulit di pelajari karena melampaui rasio manusia(Supra rasional) tetapi bukan berarti bertentangan dengan rasional.


2. Kesulitan-kesulitan mengerti Allah Tritunggal
Kebenaran Doktrin Allah Tritunggal sulit diterima dan di mengerti oleh rasio (akal manusia) kerena beberapa hal:


A. Kebenaran ini bersifat Wahyu
Kebenaran ini adalah kebenaran yg bersifat dan berdasarkan penyataan (Wahyu) Allah sendiri. Inilah hasil dari spekulasi (=perhitungan) pikiran manusia dan terhadap pernyataan Allah, kita hanya mampu menerimanya dgn rasa kagum dan syukur sebagai fakta yg tdk dapat dibantah

B. Kebenaran ini adalah kebenaran sang Pencipta.
Manusia adalah ciptaan Allah sehingga cukup sulit utk di mengerti kebenaran Pencipta-Nya

C. Doktrin yg satu-satunya
Karena Allah satu-satunya, maka Dia tdk di bandingkan, tdk ada yg menyamainya, dan tdk ada yg dapat mewakili Allah sepenuhnya. Jika demikian, bagaimana kita dapat mengerti Allah...???

3. Sejarah doktrin Allah Tritunggal

A. Origen dari Aleksandria utara mesir mengatakan, "Dari Bapa keluarlah Anak; Anak keluar dari Bapa atau di lahirkan oleh Bapa menurut kedaulatan Bapa, sengingga kedudukan Anak lebih rendah (Sub-ordinasi) di bawah Bapa." Jadi, Origen berpendapat bahwa Kristus lebih rendah sedikit dari pada Bapa>

B. Kemudian Tertulianus mencetuskan istilah Tritunggal pertama kalinya. Melalui penyelidikan Alkitab yg teliti, Tertulianus mengemukakan bahwa Kristus tdk lebih rendah dari Bapa, Roh kudus tdk lebih rendah dari Kristus dan tdk lebih rendah dari Bapa; sebagaimana Bapa adalah Allah yg sejati, maka Anak Allah adalah sejati dan Roh Kudus juga Allah yg sejati.

C. Konsili Nicea tahun 325 dibawah pemerintahan kaisar Konstatin utk menyelesaikan perdebatan yg berlarut-larut mengenai penadsiran terhadap Allah Tritunggal antara Arius (Arianisme) dan Atanasius.

Arianisme: mereka berpendapat bahwa hanya ada Allah Bapa, tdk ada permulaan yg mutlak. Allah Putra dan Allah Roh Kudus adalah ciptaan Allah yg terutama di citakan Allah sebelum Allah menciptakan alam semesta. Alam semeta di ciptakan oleh Allah Putra, kuasa pencitaan alam semesta Allah Putra adalah pemberian Allah Bapa. Oleh sebab itu posisi Allah Putra lebih randah dari pada Allah Bapa, tetapi Ia boleh di sebut Allah juga. Roh kudus di ciptakan oleh Allah Bapa dan diberi kuasa membuat dan melaksanakan segala hal menurut kehendak Allah Bapa.

Atanasius : Yesus adalah terang yg keluar dari terang; Dia adalah Allah yg di lahirkan oleh Allah dan Dia setara oleh Allah Bapa.

D. Pada abad IV muncul Agustinus (tokoh gereja yg besar) yg menulis beberapa tesis dan salah satunya adalah mengenai Allah Tritunggal (On Trinity). Tesis ini berdasarkan penyelidikan Alkitab secara mendalam dan mengunakan dua prinsip:

1. Taklukan diri terlebih dahulu kepada Tuahn dengan iman yg murni
2. Jelaskan dengan teliti apa yg harus kita percaya.

Semenjak muncul karya Agustunus mengenai Allah Tritunggal maka doktrin ini dapat di terima dengan baik oleh gereja dan menjadi doktrin yg penting, dan barang siapa tdk menerima Tritunggal dianggap bidat dan tdk termasuk dalam gereja yg sejati.


4. Arti Tritunggal :


A. Tiga pribadi di dlm satu Allah
B. didlm satu esensi diri Allah, ada tiga Pribadi


5. Tritunggal di dalam perjanjian lama


A. Penyebuat kata kita utk Allah (Kej. 1:1,26)
B. Allah memperkenalkan diri-Nya dengan mengunakan Elohim
C. Penyebutan Nama Tuhan sebanyak 3 kali (Bil. 6:24-26)

D. Penyebutan Kudus utk umat Tuhan tdk lebih dari 3 kali (Yes. 6:3)

E. Kebiasaan org israel utk menyebuk kata bait Allah sebanyak 3 kali (Yer. 7:4)


6. Tritunggal dalam perjanjian baru


A. Firman Allah (Yoh 1:1), dua istilah yg berati satu Allah
B. Hubungan antara Bapa, Anak dan Roh Kudus (Yoh. 14:16-17, 2kor 1:3)
C. Tiga oknum dalam Amanat Agung (Mat 28:18-20)
D. Tiga oknum dalam pemeliharaan kesucian orang kristen (1 Tes 5:23-24)
E. Tiga oknum dalam ucapan berkat (2 kor 13:13)
F. Tiga oknum dalam bentuk sidang jemaat (Ef 4:4-6)
G. Tiga oknum dalam memberikan wahyu rahasia (1Tim 3:16)


7.Penjelasan ttg Allah Tritunggal

A. Bagaimana tiga oknum bisa menjadi satu Allah ? Bagaimana Allah Bapa, Allah Anak, Allah Roh Kudus dapat menjadi Allah yg Esa ?

* Karena Alkitab sendiri memproklamirkan bahwa Allah beroknum tiga tetapi Esa (ULangan 6:4 ; 1Raja 8:60 ; Yak 2:19)

* Yesus sendiri menyatakan bahwa Dia dgn Bapa satu adanya (Yoh.10:30 ; 14:16,23 ; 17:22)

B. Arti dari Allah yg Esa:

* Esa merupakan satu sebutan yg menyatakan kesatuan Allah yg beroknum tiga; Allah yg tdk terbatas itu ttp satu.
* Tiga hal penting yg perlu di perhatiakan mengenai konsep Allah yg esa adalah:

1. Konsep Allah yg Esa ini merupakan subangsih terbesar bagi org2 israel (Ibrani) kepada dunia.
2. Konsep Allah yg Esa merupakan pernyataan Allah yg serius sehingga Ia menuntut penyerahan yg serius, sehingga Ia menuntut penyerahan diri kita kepada-Nya dengan segenap hati, jiwa, kekuatan dan akal budi.
3. Konsep Allah yg Esa ini menjadi dasar Theologia Tritunggal dalam mengerti sifat Allah yg lain dari yg lain/melampaui segala sesuatau (=transenden), kudus/suci, mutlak, sempurna, dan kekal.

C. Allah Tritunggal tdk berbeda baik dalam urutan (=keberadaan mereka adalah bersama-sama, kej 1:1), pengetahuan dan kuasa (Yoh 5:17-18 ; 21-23,27, 10:30, 36-38) maupun kedudukan (2 kor 3:15)

D. Kristus, oknum kedua Allah Tritunggal

Perjanjian lama:
PL telah menyatakan bahwa Kristus adalah manusia sejati yg mempunyai sifat ilahi.

- Mikha 5:1
Tetapi engkau, hai Betlehem efata, hai yg terkecil dianta kaum2 Yehuda dari padamu akan bangkit bagi-Ku seorang yg akan memerintahkan Israel, yg pada mulanya sudah sejak jaman purbakala, sejak dahulu kala.
Nubuat ini menyatakan Yesus yg lahir sebagai manusia mempunyai sifat ilahi, sebab Dia sudah ada sejak di dalam kekekalan.

- Yesaya 9:5
Sebab seorang anak telah lahir utk kita, seorang Putera telah diberikan utk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahu-Nya, dan nama-Nya disebut org; penasehat ajaib, Allah yg perkasa, bapa yg kekal, Raja Damai.
Dalam nubuat nabi Yesaya menuliskan bahwa Yesus Kristus yg akan diberikan bagi manusia adalah seorang anak, bayi laki-laki dan hal ini menunjukan Yesus Kristus sebagai manusia sejati. Akan tetapi, nabi Yesaya juga menyebutkan nama-Nya dan dari nama-nama tsb. kita dapat mengetahui bahwa anak itu bukanlah manusia biasa dan mempunyai sifat ilahi.

Penasihat Ajaib
- Kata ajaib (pala-Ibrani) berarti Agung atau menunjukkan sesuatu yg luar biasa. Penyebuat Yesus dengan Ajaib / Agung menunjukkan bahwa Dia adalah pribadi yg Agung, yaitu Allah sendiri.

- Penyebutan Yesus dengan penasihat menunjukkan Dia secara pribadi yang Naha bijak, Sumbar bjaksana dan yg memberikan kebijaksanaan kepada manusia.

Allah yang Perkasa.
- Penyebutan Yesus sebagai Allah yang perkasa Bukan Allah yg maha Kuasa disebab dlm ayat ini dikatakan Dia menjadi bayi hingga terbatas.

- Sekali pun terjadi pembatasan Kuasa dalam diri Yesus ketika Ia menjadi manusia, kita masih dapat melihat kuasa-Nya, seperti kita melihat Ia menyembuhkan org sakit, membangkitkan org mati, dsb.

Bapa yang Kekal
- Penyebutan Yesus sebagia Bapa yg kekal bukan berarti Ia pribadi yg pertama, yakni Allah Bapa.

- Penyebutan Yesus sebagai Bapa yang kekal berarti Yesus sebagai sumber segala sesuatu atau pencipta segala sesuatu.

Raja Damai
- Yesus sebagai Raja damai berarti Ia sebagai sumber damai yang sejati yang memberikan damai yang sesunggunya kepada dunia.

Perjanjian Baru :

Injil Sipnotis:
Dari Injil sipnotis kita bisa melihat bahwa Yesus adalah manusia sejati (Ia menangis, lapar, sedih, marah, dan merupakan bukti kemanusiaan-Nya)
Injil Yohanes (Yoh. 1: 1-3, 14)

- Pada mulanya disini bukan berarti permulaan waktu, bukan permulaan penciptaan, melainkan permulaan yg melampaui waktu dan ciptaan, yaitu permulaan di dlm kekekalan.

- Firman menunjukkan kepada oknum II Allah Tritunggal, yaitu Yesus Kristus.
- Firman bersama-sama dengan Allah berarti melampaui batas tempat.
- Firman itu adalah Allah, berarti Yesus Kristus adalah Allah.
- Segala sesuatu dijadikan oleh Diatanpa Dia tidak ada..., menunjukakan bahwa Yesus Kristus, oknum II Allah Tritunggal ikut terlibat dalam penciptaan alam semesta (band kol 1:16)
- Firman itu menjadi manusia,.... menunjukkan bahwa Yesus Kristus menjadi manusia.

Pernyatan Kristus sendiri.

Yoh. 8:56-59
... kata Yesus kepada mereka, "aku berkata kepadamu, sesunggunya sebalum Abraham jadi, Aku telah ada."

Terjemahan King James Version menyebuttkan: "Verily, nerily I say unto you: Berfore Abraham was (Past Tense-lampau), I am (Present Tense)."

Maksudnya ayat ini adalah:
- Saya (Yesus Kristus) ada sekarang, tetapi keberadaan saya sekarang ini mendahului keberadan Abraham.
- Keberadaan Abraham pernah terjadi di dlm sejarah, tetapi keberadaannya yg bias lewat dan memang sdh lewat.
- Keberadaan Yesus Kristus merupakan keberadaan yang terus menerus ada.

E. Roh Kudus, oknum ketiga Allah Trutunggal
* Roh Kudus adalah Pribadi
Tiga unsur yang di miliki Roh Kudus:

1. unsur rasio sehingga dapat berfikir serta mempunyai pengertian akan kebenaran.
- Roh Kudus bukan saja berintelek, tetapi juga menjadi sumber intelek
- Roh Kudus bukan hanya memiliki Rasio, tetapi Roh Kudus adalah sumber segala rasio yang benar, karena Ia adalah kebenaran itu sendiri (Yoh 14:7, 16:13)

2. Unsur emosi sehingga bisa mencintai, membenci, sedih, berduka, sukacita, dsb. (Dan janganlah kamu mendukakan Roh Kudus Alla, yang memetraikan kamu menjelang hari penyelamatanan, Ed 4:30)

3. Unsur kemauan, sehingga mempunyai kebebasan utk bertindak menurut kemauan yang ada. (Kis. 15:28, Rm. 8:2, Kis 13:2)
*Roh Kudus adalah Allah sendiri
Beberapa ayat yg menyatakannya adalah sbb:

1. Setiap orang yang mengatakan sesuatu melawan Anak Manusia, ia akan diampuni; tetapi barangsiapa menghujat Roh Kudus, ia tdk akan diampuni (Luk 12:10). Ayat ini manyatakan bahwa Roh Kudus mempunyai hak, kedudukan sebagai Allah yg tdk lebih rendah dari pribadi lain (Anak Allah).

2. Aku akan meminta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya (Yoh. 14:6). Kata selama-lamanya menunjukan sifat kekal yg di miliki Roh Kudus.

3. Sebab siapa yg di utus Allah, Dialah yang menyampaikan Firman Allah, karena Allah mengaruniakan Roh-Nya yang tidak terbatas. (Yoh 3:34). Ayat ini menyatakan sifat tdk terbatas yang di miliki Roh Kudus dan hal ini menunjukan keilahian-Nya. (Tdk terbatas hanya di miliki Allah).

4. Tetapi Petrus berkata, "Ananias mengapa hatimu di kuasai iblis sehingga engaku mendustai Roh Kudus dan... Enkau bukan mendustai manusia tetapi mendustai Allah (kis 5:3-4).

Melalui pebandingan kedua ayat ini kita mengetahui bahwa Roh Kudus adalag Allah, karena barangsiapa berdusta kepada Roh Kudus, berarti berdusta kepada Allah.
Demikian halnya gengan membandingkan 1kor. 6:19 dan 2kor. 6:16)
* Roh Kudus adalah Pencipta.
Dua ayat penting mengenai Roh Kudus sebagai Pencipta adalah:

1. Oleh nafas-Nya langit menjadi cerah, tangan-Nya menembus ular yang tangkas (Ayub 26:13)
2. Roh Allah telah membuat aku, dan nafas-Nya yang Maha Kuasa membuat aku hidup (Ayub 33:4).

Salah satu arti istilah nafas adalah Roh dari Allah pencipta sehingga kalimat nafas yang Maha Kuasa berarti Roh Allah / Roh Kudus, sehingga kedua ayat tsb dapat di tuliskan, oleh Roh Allah / Roh Kudus langit menjadi cerah,... dan Roh Allah yang Maha Kuasa membuat aku hidup.

* Roh Kudus adalah pemberi Kuasa Kebangkitan dan Hidup Baru.
Roh Kudus adalah pemberi Hidup (Rm. 8:31-32, Mrk. 3:29, Luk. 12:11)

* Roh Kudus menghakimi dan mengampuni (Mat 12:31-32, Mrk. 3:29, Luk, 12:11).
Ayat-ayat ini memberitahukan kepada kita suatu kebenaran, Bahwa pengampunanditetapkan oleh Roh Kudus.
* Roh Kudus mewahyukan kebenaran.
Dua ayat yang menyatakan adalah sebagai berikut:

1. Segala tulisan (yang) diilhamkan Allah memang bermanfaat mengajar,... (2Tim 3:16)
Diilhamkan Allah dalam bahasa asli menggunakan kata theopneustos, yang berarti di nafaskan oleh Allah atau dapat diartikan hembusan atau nafas Allah. Ketika Allah menhembuskan, merupakan pekerjaan dari Roh Kudus yang mewahyukan kebenaran kepada manusia.

2. Yang terutama harus kamu ketahui, ialah bahwa nubuat-nubuat dalam Kitan Suci tdk boleh di tafsirkan menurut kehendak sendiri, sebab tdk pernah nubuat di hasilkan oleh kehendak manusia, tetapi oleh dorongan Roh Kudus orang-orang berbicara ats nama Allah. (2Ptr 1:20).

Tanpa di gerakan Roh Kudus, manusia tdk dapat mengatakan perkataan-perkataan (Firman Allah), karena hanya Roh Kuduslah yang dapat mewahyukan Firman Allah.

F. Peranan ketiga pribadi di dalam Allah Tritunggal nampak dalam

1. Penciptaan (Kej 1:1)
2. Penebusan
3. Baptisan (Mat 28:19-20)
Ps David O.S Hardjawinata --- GEMBALA JEMAAT GPPS ABANA TENGGARONG - Kalimantan Timur - Twitter @DavidOktavianuz